Kamis, 08 April 2010

RAHASIA JODOH

Berpasangan engkau telah diciptakanDan selamanya engkau akan berpasanganBergandingan tanganlah dikauHingga sayap-sayap panjang nan lebar lebur dalam nyalaDalam ikatan agung menyatu kalianSaling menataplah dalam keharmonisanDan bukanlah hanya saling menatap ke depanTapi bagaimana melangkah ke tujuan semulaBerpasangan engkau dalam mengurai kebersamaanKerana tidak ada yang benar-benar mampu hidup bersendirianBahkan keindahan syurga tak mampu menghapus kesepian AdamBerpasangan engkau dalam menghimpun rahmat Tuhan Ya, bahkan bersama pula dalam menikmatinyaKerana alam dan kurniaan TuhanTerlampau luas untuk dinikmati sendirianBersamalah engkau dalam setiap keadaanKerana kebahagiaan tersedia, bagi mereka yang menangisBagi mereka yang disakiti hatinya, bagi mereka yang mencari,bagi mereka yang mencubaDan bagi mereka yang mampu memahami arti hidup bersamaKerana mereka itulah yang menghargai pentingnyaorang-orang yang pernah hadir dalam kehidupan merekaBersamalah dikau sampai sayap-sayap sang maut meliputimuYa, bahkan bersama pula kalian dalam musim sunyiNamun biarkan ada ruang antara kebersamaan ituTempat angin syurga menari-nari diantara bahtera sakinahmuBerkasih-kasihlah, namun jangan membelenggu cintaBiarkan cinta mengalir dalam setiap titisan darahBagai mata air kehidupanYang gemerciknya senantiasa menghidupi pantai kedua jiwaSaling isilah minumanmu tapi jangan minum dari satu pialaSaling kongsilah rotimu tapi jangan makan dari pinggan yang sama..Menyanyilah dan menarilah bersama dalam suka dan dukaHanya biarkan masing-masing menghayati waktu sendirinyaKerana dawai-dawai biola, masing-masing punya kehidupan sendiriWalau lagu yang sama sedang menggetarkannyaSebab itulah simfoni kehidupanBerikan hatimu namun jangan saling menguasainyaJika tidak, kalian hanya mencintai pantulan diri sendiriYang kalian temukan dalam diaDan lagi, hanya tangan kehidupan yang akan mampu merangkulnyaTegaklah berjajar namun jangan terlampau dekatBukankah tiang-tiang candi tidak dibina terlalu rapat?Dan pohon jati serta pohon cemaraTidak tumbuh dalam bayangan masing-masing?-:Khalil Gibran:-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar